Singgung Fitnah di Pilkada, Mega: Kalau Mau Tempur yang Jantan!

loading...

Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri menyampaikan pidato berapi-api di HUT ke-45 partainya. Salah satu isi pidato Mega ialah tentang fitnah di Pilkada.

Mega menyampaikan pidatonya itu di JCC Senayan, Jakarta, Rabu (10/1/2017). Mega mengatakan fitnah dan pembunuhan karakter dipakai untuk menyerang seseorang melalui media sosial.

"Pelaku menggunakan identitas palsu, memaki, memfitnah, menghujat, membunuh karakter terhadap siapapun. Mereka lukai tanpa merasa bersalah, menyesal," ujar Mega.

Mega lalu menyinggung soal Pilkada 2018 yang dikaitkannya dengan fitnah di media sosial. Seperti diketahui, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mundur dari bursa Pilgub Jatim. Salah satu alasannya karena penyebaran foto aib diduga dirinya.

Menurut Mega, serangan seperti itu sangat tidak jantan. Kalau mau 'tempur', kata Mega, mari secara sehat.

"Kemarin Pilkada saya katakan mereka seperti ini sebenarnya seorang yang pengecut, tidak berjiwa ksatria. Saya tahu, 'Bapak Presiden, kalau banteng itu jantan'. Jadi saya suka bilang begini, 'Kalau mau tempur, ayo bersikap jantan'," ucap Mega.

"Anak-anak bilang, 'Ibu, jangan lupa Ibu betina lho'," imbunya disambut tawa kader.

SUMBER: detik.com

0 Response to "Singgung Fitnah di Pilkada, Mega: Kalau Mau Tempur yang Jantan!"

Posting Komentar

loading...